PSIKOEDUKASI BULLYING DENGAN MEDIA FLASH CARD PADA SISWA-SISWI KELAS IV DI SDN 16 PEMULUTAN
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) adalah salah satu bentuk program dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang berfokus pada pengabdian kepada masyarakat desa yang dilaksanakan oleh mahasiswa semester 7 (tujuh) yang menempuh jenjang pendidikan S-1 di Universitas Bina Darma di Desa Teluk Kecapi Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir. SDN 16 Pemulutan merupakan salah satu penyelenggara pendidikan yang terdiri dari siswa dengan latar belakang keluarga yang beragam. Tingkat Pendidikan dalam keluarga dan situasi perihal keadaan, aturan dan kebiasaan dalam keluarga tentu sangat mempengaruhi tindakan dan perilaku seseorang dalam mencegah adanya perilaku Bullying terutama dalam pergaulan di lingkungan sekolah. Sufriani dan Sari (2017) mengatakan Bullying merupakan bentuk perilaku agresif yang terjadi secara berulang kali dengan cara menyakiti fisik atau mental yang dilakukan oleh anak-anak ataupun sekelompok anak terhadap anak yang lainnya. Di awal tahun 2023 tercatat ada 6 kasus perundungan atau kekerasan fisik. Psikoedukasi adalah suatu bentuk pendidikan ataupun pelatihan terhadap seseorang dengan gangguan psikiatri yang bertujuan untuk proses treatment dan rehabilitasi. Derek Rowantree (2003) mengatakan media flash card merupakan media pembelajaran dengan teknik belajar yang menggunakan kartu dengan informasi penting yang ditulis di dalamnya. Pada siswa kelas 4 (empat) di SDN 16 Pemulutan, masih banyak siswa/siswi yang belum dapat mengenali, menidentifikasi, menanggulangi dan menyadari tentang perilaku perundungan atau Bullying. Anak-anak kelas IV SDN 16 Pemulutan dapat memahami apa itu perilaku Bullying, jenis-jenis Bullying, dapat mengidentifikasi, mencegah dan menanggulangi tindak kejahatan Bullying. Tidak hanya itu, walikelas yang mendapampingi program kegiatan ini pun menjadi lebih berkomitmen untuk memperhatikan aktifitas anak disekolah agar anak-anak khususnya kelas IV SDN 16 Pemulutan terhindar dari perilaku Bullying, baik itu sebagai pelaku maupun sebagai korban. Berdasarakan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa adanya perubahan setelah program keilmuan kuliah kerja nyata tematik ini dilaksanakan di SDN 16 Pemulutan Desa Teluk Kecapi, Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Amaliyah, S., Irsyadiyah, A. U., & Mayasari, I. (2023). Peduli Sayangi: Psikoedukasi Pencegahan Tindakan Bullying di Sekolah Dasar Inklusi SDN Karanganyar Gunung 02 Semarang. Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(1), 59-66.
Don, Y. (2006). Psikologi sosial dalam pendidikan. PTS Professional.
Fitria, Y., & Efendi, A. Psikoedukasi Upaya Mencegah Dan Melawan Perundungan (Bullying dan CyberBullying) Di SMP Unggulan Habibulloh.
Iskandar, R., & Apipudin. (2023). Peran Guru dalam Membentuk Karakter Siswa Berbasis Ajaran Islam. LANCAH: Jurnal Inovasi Dan Tren, 1(2), 257~262. https://doi.org/10.35870/ljit.v1i2.2182
Muharis, R. D., & Yulia, C. (2022). EFEKTIVITAS MEDIA FLASH CARD DALAM MENIGKATKAN SELF CONTROL PESERTA DIDIK. Research and Development Journal of Education, 8(2), 683-689.
Oktaviani, E., & Jamaludin, I. (2023). Implementasi Terapi Bermain Flash Card Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Anak Autisme. JURNAL KESEHATAN MERCUSUAR, 6(1), 56-64.
Pertiwi, F. D., & Nurdiana, S. N. (2019). Hubungan Sikap Dengan Pengalaman (Bullying) Pada Siswa Smkn 2 Kota Bogor. HEARTY: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1).
Pranajaya, S. A., Astuti, S. W., Nurhidayatullah, D., Pramudito, A. A., Multahada, E., Rachman, N., ... & Simarmata, N. (2023). PSIKOLOGI SOSIAL: KONSEP DAN IMPLEMENTASI. Get Press Indonesia.
Pranowo, G. (2021). Pengembangan Media Flash Cards untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca. Edudikara: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 6(2), 129-139.
Rahman, I. N., Suasanti, S., & Pratiwi, N. Y. (2023). Efektivitas Psikoedukasi terhadap Peningkatan Pemahaman terkait Bullying dan Psychologycal Well Being di Pesantren Pondok Madinah. Joong-Ki: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 568-574.
Ramadhoni, S. R., & Ria Maharani. (2023). Penerapan Konsep Building Learning Power untuk Pendidikan Karakter . Indonesia Bergerak: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 48–53. https://doi.org/10.35870/ibjpm.v1i2.239
Syukri Azhari, D., Ashabul Fadhli, & Usman. (2023). Penguatan Nilai-Nilai Keagamaan dalam Mencegah Terjadinya Bullying Terhadap Anak di Rumah Asuh YABNI Padang. Indonesia Bergerak: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 38–47. https://doi.org/10.35870/ibjpm.v1i2.237
Utami, T. W., Astuti, Y. S., & Livana, P. H. (2019). Hubungan kecemasan dan perilaku Bullying anak sekolah dasar. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 2(1), 1-6.
Yohana, S.E, M,Si, C.A.P, Dr. Yoyok Cahyono, S.E., M.M, C.A.P, Rahmawati, A., Bambang Eko Prabowo, Ivan Selly Dewantara, Muhamad Yusuf Firdaus, Rizqi Oktara Dievanda, Siti Muktiana Haelani, & Tesyya Nopita Rafles. (2024). PEMBERDAYAAN DAN PELATIHAN SOSIAL KEPADA ANAK PANTI DI YAYASAN BAITUL YATIM H. CAONG . Jurnal Akselerasi Merdeka Belajar Dalam Pengabdian Orientasi Masyarakat (AMPOEN): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 144–150. https://doi.org/10.32672/ampoen.v1i3.896