Perencanaan Instalasi Pengolahan Air Minum di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat
Main Article Content
Abstract
The Cisarua Subdistrict is part of West Bandung Regency with a population of 80,298 people in the year 2022 and an area of 55.63 km2. The development of West Bandung Regency is related to the increasing demand for drinking water. The Regional Water Company (PDAM) is needed to meet the supply of water and ensure its quality is safe. The planning of the Drinking Water Treatment Plant (IPAM) is aimed at planning the water needs in Cisarua Subdistrict, West Bandung Regency to be sufficient for the next 20 years. To plan the IPAM, it is necessary to carry out population projections, water demand projections, water quality analysis and unit selection. The projected population in the year 2042 using the arithmetic method is 105,628 people, and the projected total water demand is 210 L/second. In the results of this planning, the treatment units used are intake, coagulation, flocculation, sedimentation, and disinfection.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. “Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 122 Tahun 2015 tentang Sistem Penyediaan Air Minum” 2015
BPS Kabupaten Bandung Barat. “Bandung Barat Dalam Angka 2022”. Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung Barat, 2022
PDAM Tirta Raharja Kabupaten Bandung Barat, “Jumlah Saluran Rumah 2022, PDAM Tirta Raharja Kabupaten Bandung Barat”, 2022
Tiwi Rizkia Adliyani. “Analisis Kehilangan Air di Wilayah Pelayanan Kota Cimahi Pada Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung. Universitas Pasundan Kota Bandung, (2022).
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. “Peraturan menteri kesehatan republik Indonesia nomor 492/menkes/per/IV/2010 tentang persyaratan kualitas air minum”. Jakarta: Depkes RI; 2010
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 8/PRT/M/2007 Tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, (2007). Ciptakarya.pu.go.id/dok/hukum/permen/permen_18_2007.
P.A Surya, “Analisis Kuantitas dan Kualitas Air Bersih, “ Universitas Negeri Sebelas Maret, 2009.
Siti Namira, Kadaria, dan Isna. “Perencanaan Instalasi Pengolahan Air Minum untuk Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya” Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia, (2023).
Reynolds, T. D., & Richars, P. A. C. “Unit operations and processes in enviromental engineering”: PWS Publishing Company (1995).
Saputri, A.W, “Evaluasi Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Babakan PDAM Tirta Kerta Raharja Kota Tanggerang” 2011.
Badan Standarisasi Nasional, “Standar Nasional Indonesia 6774 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Perencanaan Unit Paket Instalasi Pengolahan air,” Badan Standarisasi Nasional, 2008.
Qasim, S.R, Motley, E.M, dan Zhu, G., “Water Work Engineering : Planning, Design & Operation, Prentice Hall PTR”, Texas, 2000
Kementerian PUPR, “Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No 26 Tahun 2014 Tentang Prosedur Operasional Standar Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum, “ Kementerian PUPR, Jakarta, 2014
Marques, João, et al. "Robust optimization methodologies for water supply systems design." Drinking Water Engineering and Science 5.1 (2012): 31-37.
Nusa Idaman Said, “Disinfeksi Untuk Proses Pengolahan Air Minum” Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi”, 2018