Analisis Semiotika pada Kumpulan Puisi “Kita Pernah Saling Mencinta” Karya Felix K. Nesi Kajian Michael Riffaterre

Main Article Content

Annisa Nur Afiat Humaira
Azharina Azharina
Fitri M Fitri M
MIftahul Jannah
Andi Sahtiani Jahrir

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna yang terkandung dalam kumpulan puisi "Kita Pernah Saling Mencintai" karya Felix K. Nesi menggunakan pendekatan semiotika yang dikembangkan oleh Michael Riffaterre. Pendekatan ini diterapkan untuk menggali makna tersembunyi dalam puisi melalui tahapan analisis heuristik, hermeneutik, matriks, model, varian, hipogram, dan ekspresi tidak langsung. Data utama yang digunakan adalah kumpulan puisi tersebut, sementara data sekunder berupa literatur yang relevan dengan teori semiotika Riffaterre dan karya Felix K. Nesi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa puisi ini mengungkapkan dinamika hubungan emosional dan sosial dalam konteks cinta, kehilangan, perubahan, dan rekonsiliasi. Melalui pembacaan heuristik dan hermeneutik, peneliti mengidentifikasi konsep-konsep sentral (matriks) yang kemudian dikembangkan dalam model dan varian untuk memperjelas makna puisi. Penelitian ini juga mengungkap ekspresi tidak langsung dalam puisi yang berkaitan dengan perpindahan makna, distorsi makna, dan penciptaan makna. Dengan demikian, penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang ekspresi cinta dalam karya sastra Indonesia kontemporer dan memperkaya kajian semiotika puisi melalui teori Riffaterre.

Article Details

How to Cite
Nur Afiat Humaira, A. ., Azharina, A., Fitri M, F. M., Jannah, M., & Jahrir, A. S. . (2024). Analisis Semiotika pada Kumpulan Puisi “Kita Pernah Saling Mencinta” Karya Felix K. Nesi Kajian Michael Riffaterre. Journal of Multidisciplinary Inquiry in Science, Technology and Educational Research, 2(1b), 1760–1777. https://doi.org/10.32672/mister.v2i1b.2753
Section
Articles
Author Biographies

Annisa Nur Afiat Humaira, Universitas Negeri Makassar

Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar

Azharina Azharina, Universitas Negeri Makassar

Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar

Fitri M Fitri M, Universitas Negeri Makassar

Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar

MIftahul Jannah, Universitas Negeri Makassar

Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar

Andi Sahtiani Jahrir, Universitas Negeri Makassar

Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar

References

Ahyar, J (2019). Apa itu Sastra Jenis-Jenis Karya Sastra dan Bagaimana Cara Menulis dan Mengapresiasi Sastra. Yogyakarata: Deepublish

Ardiansyah, R. N. (2017). Analisis Semiotika Riffaterre Pada Haiku Musim Panas Dalam Buku Oku No Hosomichi Karya Matsuo Basho. Suar Betang, 12(2), 173-182.

Anwar, Chairil. (2002). Aku, Chairil Anwar: Kumpulan Puisi. Balai Pustaka.

Benjamin, Walter. (1936). "The Work of Art in the Age of Mechanical Reproduction." Illuminations, 217-251. Schocken Books.

Basri, B. D. A., Elyana, K., & Agustian, J. F. (2024). Analisis Semiotik Riffaterre pada Puisi" Malinau" Karya Korrie Layun Rampan. Adjektiva: Educational Languages and Literature Studies, 7(2), 59-77.

Bloom, Harold. (1973). The Anxiety of Influence: A Theory of Poetry. Oxford University Press.

Camus, Albert. (1942). The Myth of Sisyphus. Gallimard

Cuddon, J. A. (2012). A dictionary of literary terms and literary theory. John Wiley & Sons.

Diana, J. (2018). Makna Puisi Pohon Peradaban Karya Dinullah Rayes Kajian Semiotika Riffaterre. Jurnal Pena Indonesia, 4(2), 173−188 http://journal.unesa.ac.id/

Eagleton, T. (2011). Literary theory: An introduction. John Wiley & Sons.

Endaswara, S. (2013). Metodologi Penelitian Sastra (Epistimologi, Model, Teori dan Aplikasi). Jakarta: Center for Academic Publishing Service.

Eliot, T.S. (1922). The Waste Land. Harcourt, Brace & World.

Faruk. 2012. Pengantar Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Foucault, Michel. (1972). The Archaeology of Knowledge. Pantheon Books.

Forster, E. M. (1927). Aspects of the novel London. UK: Edward Arnold.

Gemilang, C. D. P. (2022). Semiotika Riffaterre dalam Puisi “Qabla an Numdhi” Karya Faruq Juwaidah. A Jamiy: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab, 11(2), 473-485.

Giovani, E., & Diliana, E. (2023). The Interpretation of Song Lyrics by Fortwnty in the Album Nalar: A Study of Riffaterre's Semiotics. Musamus Journal of Language and Literature, 6(1).

Hidayat, R., Nensilianti, N., & Faisal, F. (2021). Ketidaklangsungan ekspresi dalam kumpulan puisi buku latihan tidur karya Joko Pinurbo: Pendekatan semiotika riffaterre. Indonesian Journal of Social and Educational Studies, 2(2), 139-155.

Hoed, Benny H. (2014). Semiotika di Dinamika Social Komunitas Bambu, Depok Budava. Edisi 3. 119

Kartikasari HS, A., & Suprapto, E. (2018). Kajian Kesusastraan (Sebuah Pengantar).

Kusumawati, A. A. (2021). Analisis Semiotik Puisi Engkau Karya Muhammad Zuhri. Widyaparwa, 49(2), 442-453.

Kristeva, Julia. (1980). Powers of Horror: An Essay on Abjection. Columbia University Press.

Latifi, Y. N. (2013). Puisi Ana Karya Nazik Al-Mala’ikah (Analisis Semiotik Riffaterre). Adabiyyāt: Jurnal Bahasa dan Sastra, 12(1), 25-55.

Lafamane, F. (2020). Karya sastra (puisi, prosa, drama).

Lévi-Strauss, Claude. (1963). lStructural Anthropology. Basic Books.

Lestari, A., Juidah, I., & Bahri, S. (2023). Semiotika Riffaterre dalam puisi “Mak” karya Kedung Darma Romansha. Bahtera Indonesia: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 8(1), 1-10.

Mulloh, T. M., Abyad, H., Hikmah, N., & Ula, A. N. M. (2023). Analysis of heuristic and hermeneutic reading in Burdah book: a study of Michael Rifaterre's semiotic approach. Analysis of Heuristic and Hermeneutic Reading in Burdah Book: A Study of Michael Rifaterre's Semiotic Approach, 6(3), 253-266.

Mulyati, S. (2019). THE ANALYSIS OF FIVE WILLIAM BLAKE'S POEMS. Wanastra: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 11(2), 113-120.

Noviana, F., & Saifudin, A. (2020). Pemaknaan lirik lagu shabondama karya ujo noguchi berdasarkan analisis semiotika michael riffaterre. Japanese Research on Linguistics, Literature, and Culture, 2(2), 143-160.

Pradopo, Rachmat Djoko. 2010. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Riffaterre, M. (1978). Semiotics of Poetry. Indiana University Press

Ratih, R. (2016). Teori dan Aplikasi Semiotik Michael Riffaterre. Yogyakarta: Pustaka Pelajar bekerja sama dengan Masyarakat Poetika Indonesia.

Santoso. (2004). “Tuhan, Kita Begitu Dekat: Semiotika Riffaterre.” In T. dan U. Y. Christomy (Ed.), Semiotika Budaya. Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya, Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Indonesia.

Seli, S. (2021). Mantra Tolak Bala Komunitas Dayak Kalimantan Barat: Kajian Semiotik Riffaterre. Jurnal Ilmu Komunikasi, 19(2), 172-187.

Setiawan, K. E. P., & Andayani, M. P. (2019). Strategi Ampuh Memahami Makna Puisi: Teori Semiotika Michael Riffaterre dan Penerapannya. Eduvision.

Shiddiq, M. H., & Thohir, M. (2020). Analisis makna puisi ‘aku melihatmu’karya KH Mustofa Bisri kajian semiotik michael riffaterre. Humanika, 27(2), 59-69.

Syafethi, G. (2016). Semiotika Riffaterre: Kasih Sayang pada Puisi An Die Freude Karya Johann Christoph Friedrich Von Schiller. Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta.

Sedyawati, Edi. (1983). Sastra Indonesia Modern. Pustaka Jaya

Teuuw, A. (1984). Sastra dan Ilmu Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya

Zahro, F. (2022). Semiotika michael riffaterre dalam puisi fî ‘ainika unwanî karya Faruq Juwaidah. Tsaqofiya: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab, 4(1), 75-93